POTO KLIK- Bupati Luwu Timur, Budiman, menegaskan pentingnya penempatan alat peraga kampanye (APK) yang tidak merusak pemandangan wilayah. Pernyataan tersebut disampaikan dalam acara deklarasi damai Pemilu 2024 yang berlangsung di Gedung Simpurusiang, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, pada Senin (6/11/2023).
Budiman mengajak seluruh calon peserta pemilu dan tim kampanye untuk memasang atribut kampanye dengan rapi dan tidak semrawut sehingga tidak merusak keindahan wilayah. “Letakkan atribut APK yang tidak merusak keindahan wilayah, terutama baliho yang dipaku di pohon,” ujarnya.
Bupati Luwu Timur juga memberikan peringatan kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Luwu Timur untuk tidak segan mencabut baliho yang melanggar aturan penempatan. “Kalau ada baliho bupati yang melanggar, silahkan dicabut, karena saya tidak bisa mengontrol semuanya,” tegas Budiman.
Proses penertiban baliho yang melanggar akan dilakukan oleh Satpol PP Luwu Timur sebagai langkah untuk menjaga keindahan lingkungan. “Paling elok kalau kita pasang, kita yang cabut, karena baloknya masih bisa dipakai. Mari jaga daerah kita ini, semua damai,” tambahnya.
Budiman menekankan bahwa walaupun masyarakat memiliki pilihan politik yang berbeda, tujuan bersama adalah menciptakan suasana damai di Luwu Timur. “Boleh beda pilihan, beda partai politik, namun satu tujuan kita, yaitu ciptakan suasana damai di Luwu Timur,” ujarnya.
Dengan adanya himbauan ini, diharapkan calon peserta pemilu dan tim kampanye dapat lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan dan keindahan daerah sambil tetap menjalankan hak demokratisnya.***
Komentar