POTOKLIK.ID – Rusli Manda salah seorang kerabat korban menduga ada kejanggalan atas tewasnya Aswan Sanuddin (41) usai jasadnya ditemukan disungai Powosoi, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Pada Rabu, 15 Mei 2024 kemarin.
Kematian Aswan yang merupakan warga Desa Sumpira, Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara diduga dibunuh.
Adanya kejanggalan dari peristiwa naas yang menimpa kerabatnya itu, ia meminta pihak kepolisian melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian korban.
“Kami menduga korban dibunuh. Dan kami berharap polisi dapat menyelidiki kasus ini secara terbuka,” Harap Rusli, Jumat, 17 Mei 2024.
Ia mengatakan, dari tubuh korban ada beberapa luka memar, sehingga dirinya tidak bisa memastikan penyebab dari luka memar itu.
“Adamemar di tubuh korban, tapi biar polisi yang menyelidiki penyebabnya. Ada juga dugaan kami, kemungkinan juga korban di buang ke sungai oleh pelaku,” Jelasnya.
Diketahui, korban Aswan dikabarkan melompat ke sungai dari jembatan Pawosoi, Desa Karangbua, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur pada 14 Mei sekira pukul 01.00
Jasad korban baru ditemukan oleh tim SAR setelah dua hari dilakukan pencarian yakni Rabu, 15 Mei 2024 sekitar pukul 16.00 Wita.***
Komentar