POTOKLIK.ID – Awal Juli 2024 warga Luwu Timur dihebohkan dengan adanya dua oknum kepala desa (Kades) tersandung masalah wanita. Kedua kades ini diduga terlibat pelecehan dan perselingkuhan.
Kasus yang pertama yaitu dugaan kekerasan dan pencabulan yang diduga dilakukan Kades Balai Kembang, Kecamatan Mangkutana, Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Peristiwa ini terjadi pada Senin 1 Juli 2024, sekitar pukul 22.44 Wita, di kediaman korban NM.
Peristiwa ini mencuat ke publik setelah Kades Balaikembang, AM dilaporkan ke polisi. Ia dilaporkan oleh korban NM (28) ke Polsek Mangkutana, Rabu (3/7/2024).
Kasi Humas Polres Luwu Timur, Bripka Andi Muh Taufik menjelaskan kejadian itu bermula saat pelapor sedang membersihkan rumah dan melipat pakaian di dalam kamar.
Tiba-tiba ia mendengar suara dari luar rumah yang memanggil namanya. Pelapor kemudian keluar dari kamar dan melihat AM (Kades Balai Kembang) sudah masuk ke dalam rumah.
Kata pelapor, AM masuk ke dalam rumahnya dalam kondisi mabuk atau habis mengkonsumsi miras.
AM lalu bertanya kepada pelapor “bikin apa ki?,” tanya AM.
Komentar