POTOKLIK.ID – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Luwu Timur, Pawennari, menegaskan pentingnya pengawasan pemilu tidak hanya terfokus pada Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri, tetapi juga harus melibatkan pengawasan terhadap penyelenggara pemilu.
Pawennari mengatakan bahwa jika ada temuan terkait penyelenggara pemilu yang tidak netral, masyarakat diminta melaporkannya ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).
“Bukan hanya ASN, TNI dan Polri yang diawasi tapi penyelenggara pemilu juga perlu diawasi, jika masyarakat menemukan adanya pelanggaran Pemilu bisa di laporkan ke DKPP,” Kata Ketua Bawaslu Luwu Timur.
Pernyataan ini disampaikan dalam rangkaian kegiatan sosialisasi pengawasan netralitas ASN, TNI, dan Polri yang diselenggarakan oleh Bawaslu Luwu Timur, di Hotel I Lagaligo, Senin 11 Desember 2023.
Sosialisasi tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Asisten Pemerintahan dan Kesra, Andi Endis yang membuka kegiatan itu, serta Pabung Kodim 1403/Palopo, Danramil se Kabupaten Luwu Timur dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Sebagai pemateri dalam kegiatan sosialisasi, Bawaslu Luwu Timur menghadirkan Prof. Muhaimin. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman seluruh pihak terkait pentingnya menjaga netralitas dan profesionalisme ASN, TNI, dan Polri selama proses pemilihan umum.***
