Kriteria dan Persyaratan Calon Ketua Umum KONI Luwu Timur Telah Ditetapkan

POTO KLIK – Panitia Penjaringan dan Penyaringan calon Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Luwu Timur telah mengumumkan kriteria dan persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon yang ingin bersaing untuk memperebutkan posisi ini.

Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan, Haerul Nurdin, menjelaskan bahwa pemilihan Ketua Umum KONI membutuhkan sosok yang memenuhi sejumlah kriteria, termasuk diantaranya, Calon harus memiliki kemampuan manajerial yang mumpuni untuk mengelola organisasi keolahragaan.

“Calon harus memiliki tingkat pengabdian yang tinggi serta cukup waktu untuk mengelola KONI. Calon harus memahami, dan selalu konsekuen dalam melaksanakan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga KONI,” kata Haerul, Rabu, 27 September 2023.

Selanjutnya, calon diharapkan mampu menjadi pengayom dan pemersatu seluruh komponen masyarakat olahraga, harus memiliki visi yang luas dalam membangun dan membina olahraga prestasi.

Calon harus mampu menjalin kerjasama dengan berbagai badan usaha dan instansi terkait untuk mendukung pembinaan olahraga prestasi.

“Calon harus memiliki kemampuan untuk menggalang kerjasama dengan badan keolahragaan tingkat regional dan dunia,” ungkapnya.

Selain itu, Haerul Nurdin juga menyebutkan persyaratan yang harus dipenuhi oleh bakal calon Ketua Umum KONI, yaitu:

Warga Negara Indonesia (WNI).

Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa.

Pendidikan paling rendah SMA/sederajat yang dibuktikan dengan ijazah.

Pernah menjadi pengurus KONI Kabupaten Luwu Timur atau pengurus Cabang Olahraga, yang dibuktikan dengan fotokopi surat keputusan.

Mendapat surat pernyataan dukungan dari Cabang Olahraga yang ditandatangani oleh ketua umum dan sekretaris umum serta berstempel basah.

Memperoleh minimal 30 persen atau 8 rekomendasi tertulis dari cabang olahraga yang terdaftar sebagai anggota KONI Kabupaten Luwu Timur.

Telah memperoleh ijin tertulis dari atasan yang berwenang bagi anggota ASN atau TNI Polri.

Tidak sedang dalam status sebagai tersangka yang dibuktikan dengan surat keterangan dari kepolisian.

Mengisi surat pernyataan bersedia mencalonkan diri (Formulir 01).

Mendapatkan surat dukungan atau rekomendasi dari Cabang Olahraga yang wajib ditandatangani oleh ketua Umum dan Sekretaris Umum serta dicap stempel basah (Formulir 02).

Fotokopi KTP satu lembar.

Fotokopi KK satu lembar.

Pas foto berwarna ukuran 4×6 cm satu lembar.

Surat keterangan berbadan sehat, dari dokter yang berwenang.

Daftar riwayat hidup (Formulir 03).

Membuat surat pernyataan bersedia untuk memperkenalkan diri dan memaparkan visi dan misinya sebagai calon Ketua Umum KONI dihadapan sidang pleno Musorkab (Formulir 04).

Proses penjaringan dan penyaringan calon Ketua Umum KONI Kabupaten Luwu Timur akan berlangsung sesuai tahapan yang telah ditetapkan. Tahapan tersebut mencakup pendaftaran bakal calon, verifikasi berkas, pengumuman calon, masa sanggah, dan penentuan hasil penjaringan dan penyaringan. Semua tahapan ini diharapkan akan memastikan terpilihnya calon yang terbaik untuk memimpin KONI Kabupaten Luwu Timur periode berikutnya.

Berikut Tahapan dan waktu penjaringan bakal calon Ketua Umum KONI Luwu Timur masa jabatan 2023-2027:

Mengundang pengurus Koni dan pengurus perwakilan cabang olahraga, 22 September 2023.

Pleno penetapan pedoman penjaringan dan penyaringan calon Ketua umum Koni masa bakti 2023-2027, 25 September 2023

Pengumuman dan sosialisasi kegiatan penjaringan calon Ketua Umum Koni secara tertulis melalui media cetak atau media elektronik 27 September 2023.

Pendaftaran bakal calon Ketua Umum Koni dengan mengambil formulir pendaftaran di Sekretariat Koni Luwu Timur 02-06 Oktober 2023.

Pengembalian formulir hardcopy dan softcopy pendaftaran oleh calon Ketua Umum Koni di Sekretariat Koni Luwu Timur, 9-13 Oktober 2023 Pukul 09.00-16.00 Wita.

Verifikasi berkas pendaftaran calon Ketua Umum Koni oleh TPP, 14-16 Oktober 2023.

Perbaikan dokumen pendaftaran 17-19 Oktober 2023.

Pengumuman calon Ketua Umum Koni 20 Oktober

Masa sanggah bakal calon tidak lolos verifikasi berkas, 21-22 Oktober

Membuat laporan secara tertulis hasil penjaringan dan penyaringan calon Ketua Umum Koni ole TPP, 25 Oktober. ***

Komentar