POTO KLIK – Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan memang memiliki keindahan alam yang luar biasa. Salah satunya adalah Danau Matano, sebuah danau yang menjadi salah satu warisan alam dunia dan kini dijadikan Geopark. Keindahan alam ini kini semakin terjaga, berkat Geopark Danau Matano.
Geopark Danau Matano resmi di launching di Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Luwu Timur ke 20 tahun. Kabupaten Luwu Timur terbentuk pada 3 Mei 2003.
Geopark Danau Matano adalah salah satu geopark yang berada di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Geopark ini terdiri dari berbagai situs geologi, biologi, dan arkeologi yang menjadi ciri khas dari Danau Matano.
Terdapat berbagai spot menarik yang dapat ditemukan di Geopark Danau Matano, seperti Gua Lamo, Gua Nanta, dan Air Terjun Salo Kota.
Selain keindahan alamnya, Geopark Danau Matano juga memiliki sejarah yang cukup panjang. Danau Matano adalah salah satu danau terdalam di dunia, dengan kedalaman mencapai 590 meter. Danau ini juga diketahui memiliki spesies ikan khas Sulawesi Selatan yang hanya dapat ditemukan di Danau Matano.
Geopark Danau Matano sendiri kini semakin terkenal dan dijadikan tujuan wisata. Di sini, wisatawan dapat menikmati alam yang masih asri serta berbagai kegiatan wisata seperti trekking, camping, dan juga kuliner khas Sulawesi Selatan.
Geopark Danau Matano juga menjadi salah satu wadah untuk melestarikan alam serta budaya lokal Sulawesi Selatan. Melalui Geopark, masyarakat di sekitar danau diharapkan semakin menyadari pentingnya melestarikan alam dan budayanya, serta dapat mengembangkan potensi wisata yang ada.
Dengan demikian, Geopark Danau Matano menjadi sebuah bentuk kerja sama antara masyarakat lokal, pemerintah, dan pihak swasta untuk menjaga keindahan alam dan budaya yang ada, serta membangun pariwisata yang berkelanjutan. Semoga Geopark Danau Matano dapat terus menjadi destinasi wisata yang ramah lingkungan dan mempromosikan keindahan serta kayaan alam Indonesia. ***
